Batam ,Tintamediakepri.id. tim investigasi Tinta Media Kepri saat meminta tanggapan tentang pengaspalan yang berada di Tanjung batu, tanggapan warga masyarakat disana hanya terdiam dan terlihat kecewa dari raut wajahnya..
Bahwa dari banyaknya proyek pengaspalan tersebut terkesan dikerjakan dengan asal jadi, selain itu sangat jarang dari proyek-proyek seperti ini memuaskan terhadap masyarakat setempat
Biasanya jalan yang baru siap di aspal nampak bagus dan mulus, perbaikan jalan dengan pengaspalan dengan tujuan mempermudah akses penghubung antar tempat tinggal masyarakat.
namun pemandangan yang sangat kurang menggenakkan terlihat jelas di mana jalan yang baru di aspal sudah nampak rusak dan tambal sulam serta bekas aspalnya sudah terbongkar, terkesan jalan tersebut di bangun asal-asalan.
Salah satu masyarakat yang tidak mau di sebut nama nya di media ini mengatakan “seharusnya sebelum dilakukan pengaspalan maunya jalanya di keraskan dulu baru di aspal, agar tidak cepat rusak seperti ini karena disini tanah merah, seperti lumpur hidup”Ungkapnya
“Biayanya bukan tanggung-tanggung kalo untuk pengaspalan ini dan diduga anggaran nya Milliaran sampai puluh Milliaran, tetapi proyek ini sepertinya tidak memiliki kualitas yang bagus”Tegasnya
Diminta bapak Kejati dan Kejagung agar memeriksa Kepala Dinas PUPR dan Kabid Bina Marga karena diduga tidak sesuai dengan bestek…
Jhon Sijabat
