Karimun – Bupati Karimun, Aunur Rafiq dinyatakan positif Covid-19. Begitu yang disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Karimun, Rachmadi yang juga juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karimun, Minggu (2/5/2021).
“Informasi tersebut benar. Bapak bupati terkonfirmasi positif setelah kontak erat (close contact) dengan keluarga,” ucapnya.
Pada Sabtu (1/5/2021) kemarin Aunur Rafiq menjalani isolasi mandiri. Dikabarkan salah satu keluarga, yakni menantunya mengalami demam dan hilang penginderaan penciuman (anosmia) pekan lalu dan menjalani swab. Hasilnya keluar pada Jumat 30/4/2021 dinyatakan positif.
Rafiq pun diminta untuk menjalani karantina dan tes swab Jumat (30/4/2021) itu. Hingga akhirnya dinyatakan positif pada Minggu (2/5/2021).
Rachmadi menyebutkan pada 20 April lalu, seorang menantu Bupati Rafiq mengalami demam. Ketika dilakukan rapid test antigen seluruh keluarga dinyatakan negatif saat itu.
“Demamnya membaik walau belum sembuh. Namun Selasa lalu mengalami anosmia, maka dilakukan swab. Hasilnya keluar 29 april positif,” terang Rachmadi.
Semua keluarga bupati yang close contact pun dilakukan tes PCR. Beberapa orang dilaporkan positif pada 30 April itu.
Bupati Aunur Rafiq sendiri melakukan tes swab pada 30 April. Hasil yang keluar 2 Mei, dari BTKL ia dan beberapa keluarga dinyatakan postif.(*)
Sumber:batamnews.co.id.
